Membukainternetpositif - Tubuh Pusat Statistik (BPS) melaporkan penambahan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada September 2015 menembus 869, 2 ribu kunjungan atau naik 9, 84 % di banding periode yang sama th. lantas. Realisasi kenaikan itu adalah efek positif dari kebijakan pemerintah membebaskan visa untuk 75 negara ke Indonesia.
Kepala BPS, Suryamin mengungkap, jumlah turis yang melancong ke Indonesia pada bln. kesembilan alami lonjakan 9, 84 % jadi 869, 2 ribu dari periode yang sama th. lantas sebesar 791, 3 ribu. Di banding Agustus 2015 yang terealisasi 850, 5 ribu, kunjungan wisman di September ini naik 2, 19 %.
" Sesungguhnya bila dipandang periode 2014, realisasi kunjungan wisman pada September th. lantas alami penurunan jadi 791, 3 ribu di banding Agustus 2014 sebesar 826, 8 ribu kunjungan wisman, " katanya waktu Konferensi Pers Indeks Harga Customer (IHK) Oktober di kantor BPS, Jakarta, Senin (2/11/2015).
Suryamin mengakui, pemicu membludaknya kunjungan turis ke Indonesia lantaran kebijakan pemerintah membebaskan visa untuk 75 negara. Pada awal mulanya cuma 47 negara, lalu saat ini jadi tambah jadi 75 negara.
" Pembebasan visa untuk wisman dari beberapa puluh negara beresiko sangatlah bagus. Jadi telah tunjukkan akhirnya dari kebijakan pemerintah, semoga trend kenaikan selalu berlanjut, " terangnya.
Ia menyebutkan, penambahan kunjungan wisman ini berimbas pada Tingkat Penghunian Kamar (TPK) di hotel berbintang di Indonesia. Okupansi atau TPK terkerek naik jadi 56, 26 % pada September ini. Sedang pada Agustus lantas sebesar 55, 61 % serta di periode September 2014 terdaftar 54, 21 %.
" Dipandang dari negaranya, kunjungan wisman paling besar datang dari 5 negara. Ke-4 salah satunya alami kenaikan jumlah kunjungan ke Indonesia, seperti turis asal Singapura, China serta Jepang. Sesaat kunjungan turis asal Malaysia serta Australia ke Indonesia alami penurunan, " terang Suryamin.
Dari data BPS, jumlah kunjungan wisman asal Singapura pada September ini meraih 124, 410 kunjungan atau naik di banding September 2014 lantas sebesar 120. 580 kunjungan. Pada periode yang sama, asal turis dari Malaysia turun sedikit dari 104. 696 menjadi 104. 557 kunjungan. Kunjungan turis asal Australia terdaftar anjlok dari 110. 985 jadi 104. 544 kunjungan.
Turis asal China yang berkunjung ke Indonesia alami kenaikan dari 88. 861 jadi 101. 752 kunjungan. Dan jumlah pelancong asal Jepang ke Indonesia dari 45. 393 di periode September 2014 jadi 53. 675 di periode September 2015
No comments:
Post a Comment